-->

Ads1

Panduan Cara Gampang Menanam Bunga Lavender

Panduan Cara Gampang Menanam Bunga Lavender

Panduan Cara Gampang Menanam Bunga Lavender

Cara Menanam Bunga Lavender Dari Biji dalam Pot - Bunga Lavender yaitu jenis tumbuhan berbunga yang berasal dari wilayah selatan bahari tengah hingga afrika. Genus ini termasuk flora menahun, flora dari jenis rumput-rumputan, semak pendek, dan semak kecil. (sumber wikipedia). Bunga ini banyak dimanfaatkan sebagai materi untuk mengusir nyamuk, wangi yang dihasilkan dari bunga lavender tidak disukai oleh nyamuk.

Cara Menanam Bunga Lavender Dari Biji dalam Pot Panduan Cara Praktis Menanam Bunga Lavender
Untuk membudidayakan bunga lavender di rumah tidaklah sulit dilakukan, flora ini sudah mengikuti keadaan dengan negara-negara yang ada di dunia, sebab sudah banyak dibudidayakan terutama di negara-negara tropis. Cara membudidayakannya dilakukan dengan biji yang disemai dan dipindahkan ke lahan tanam permanen. Bibit Lavender sudah banyak dijual di toko-toko online dengan harga yang relatif murah.

Memilih Bibit Lavender

Bunga lavender mempunyai banyak jenis dengan kelebihan masing-masing, selain membaca hukum yang tertera di kemasan sebaiknya anda tanyakan secara detail ke penjual terkait kelebihan dan kekurangannya serta cara menanamnya.

Pastikan bentuk biji-biji yang ada di dalam kemasan masih utuh tidak tergoda kutu atau semut. Periksa juga tanggal pengemasan dan tanggal kadaluarsanya. Karena bibit-bibit tanaman mempunyai masa kadaluarsa, dan semakin usang bibit-bibit tanaman tersebut disimpan akan mengurangi kemampuan tumbuhnya.

Menyemai Benih Lavender

Penyemaian benih lavender sanggup dilakukan di polybag atau pot, isi polybag atau pot dengan adonan Tanah, pasir dan sekam padi (sekam padi sanggup diganti dengan pupuk kandang atau kompos) dengan perbandingan 1:1:1.

Menyemai biji lavender memang perlu kesabaran, biji lavender akan memerlukan waktu hingga 1 bulan gres bisa berkecambah. Biji yang telah tumbuh dibiarkan hingga tingginya mencapai 15cm gres bias dipindahklan ke lahan tanam permanen yang diinginkan. Jika anda tidak ingin menunggu usang biar bunga lavender mengeluarkan bunga, maka penanaman sanggup dilakukan dengan membeli bibit lavender yang ada di kios-kios penjual tanaman.

Memindahkan Bibit Lavender

Bibit lavender hasil semaian yang telah mencapai tinggi 15cm sanggup dipindahkan ke lahan tanam permanen atau pot yang lebih besar. Lahan tanam permanen sebaiknya mendapat sinar matahari yang banyak (6-8 jam perhari), sebab bunga lavender tidak menyukai kondisi yang lembab.

Selain mendapat penyinaran yang cukup, lahan tanam juga harus mempunyai porositas yang baik. Oleh sebab itu, buatlah lahan tanam dengan mencampurkan Tanah subur yang genbur, pasir dan juga sekam.

Lakukan penyiraman satu jam sebelum bibit lavender dipindahkan (jangan terlalu basah). Robek polybag atau lepas dari daerah semaian dengan tetap menjaga biar Tanah semaian tidak pecah. Tanamlah dan tutup dengan sisa Tanah yang ada. Lakukan penyiraman sesudah lavender dipindahkan ke lahan tanam permanen.

Perawatan Bunga Lavender

Bunga lavender tidak memerlukan perawatan yang rumit, cukup bersihkan flora pengganggu yang ada disekitar bunga lavender. Lakukan pemupukan dengan memakai pupuk kandang sesudah 1 bulan di tanam.

Lakukan penyiraman sesekali, namun jangan hingga terlalu lembap biar tidak terlalu lembab.

Itulah beberapa langkah cara menanam bunga lavender, bunga lavender akan menawarkan keindahan di rumah anda dan juga berkhasiat untuk mengusir nyamuk, sebab amis yang dihasilkan oleh bunga lavender tidak disukai oleh nyamuk. Jika anda ingin memetik bunga lavender, lakukan dengan memotong tangkai bunga memakai gunting bunga atau pisau cutter yang tajam.
Blogger
Disqus
Pilih Sistem Komentar

No comments

Ads

Advertiser