Cara menanam Melon dari biji yang baik dan benar - Melon (Cucumis melo L.) merupakan nama buah sekaligus tumbuhan yang menghasilkannya, yang termasuk dalam suku labu-labuan atau Cucurbitaceae. Buahnya biasanya dimakan segar sebagai buah meja atau diiris-iris sebagai adonan es buah. Bagian yang dimakan ialah daging buah (mesokarp). Teksturnya lunak, berwarna putih hingga merah, tergantung kultivarnya. Tanaman ini merambat menyerupai halnya tanaman buah semangka, Daun berbentuk menjari dengan lekuk moderat sehingga menyerupai bulat bersudut. Batangnya biasanya tidak berkayu. (sumber: wikipedia)
Tanaman melon juga mempunyai banyak jenis, 3 diantaranya yang sering ditemukan ialah jenis orange melon (Kulit buah berwarna oranye dan tidak berjala. Daging buahnya oranye muda, teksturnya renyah, dan rasanya manis), Golden Melon (Ciri varietas ini ialah permukaan kulitnya berjala dan daging buah berwarna kuning keemasan), dan Honeydew Melon (Dari semua jenis melon, melon madulah yang mempunyai rasa yang paling manis. Melon ini mempunyai cirri fisik yaitu kulit luar berwarna hijau keputihan dengan tekstur halus dan mengkilat).
Untuk membudidayakan tanaman buah melon sanggup dilakukan dengan cara yang hampir menyerupai dengan cara menanam semangka. Berikut beberapa langkah cara menanam semangka biar menghasilkan buah yang banyak:
Menyiapkan Bibit
Pilihlah bibit melon sesuai dengan harapan anda. Bibit melon sanggup diperoleh di kios-kios pertanian, baca dan periksa kemasan bibit dengan benar. Jangan hingga ada kerusakan kemasan dan kadaluarsa.
Periksa juga syarat tumbuh dari jenis melon yang ada, dan sesuaikan dengan kondisi di kawasan anda. Pada dasarnya tanamannya melon sanggup tumbuh dengan gampang di semua kawasan tropis baik dataran rendah maupun tinggi.
Bibit melon sanggup pribadi di tanam ke lahan tanam permanen, tapi juga sanggup dilakukan penyemaian terlebih dahulu. Namun biar tidak repot sebaiknya biji melon sanggup pribadi ditanam ke lahan tanam permanen.
Menyiapkan Lahan
Lahan tanam harus digemburkan terlebih dahulu memakai bajak atau cangkul, sehabis itu bentuklah bedengan dengan ukuran lebar 80cm - 120cm meter dan ketinggian 40 cm. taburkan pupuk kandang secara merata dan kalau ada jerami sisa panen padi sanggup juga ditebarkan di atas tegalan. Biarkan lahan taman selama seminggu sebelum ditanami.
Menanam Biji Melon
Seperti halnya menanam kedelai di sawah atau menanam jagung, biji melon ditanam dengan pinjaman tugal (kayu yang diruncingkan). Buatlah lubang dengan cara menghujamkan tugal ke tanah dengan jarak 30 cm x 30cm antar lubang tanam.
Masukkan 2-3 biji melon ke dalam lubang tanam, dan lakukan penutupan lubang dengan menekan tanah yang ada diskitar lubangnya secara perlahan. Biji melon akan tumbuh dan muncul tunas pada umur sekitar 7-10 hari sehabis tanam. Lakukan penyiaraman secara rutin pagi dan sore hari, terutama ketika ekspresi dominan kemarau. Jika ekspresi dominan penguhujan tumbuhan cukup disiram 2 hari sekali.
Perawatan Tanaman Melon
Lakukan penyulaman kalau biji yang ditanam tidak tumbuh, bersihkan rumput-rumput yang tumbuh di sekitar tanaman. Dan lakukan pemupukan dengan pupuk kandang pada umur 3 minggu, kalau dibutuhkan lakukan pemupukan dengan pupuk kimia yaitu pupuk NPK secukupnya.
Pemanenan Buah Melon
Tanaman buah melon biasanya akan menghasilkan buah yang siap panen pada umur 3 bulan dari penanaman. Ciri-ciri buah melon yang siap panen ialah adanya retakan di akrab tangkai buahnya, dan garis-garis jala pada kulit buah terlihat nyata. Pemetikan dilakukan dengan memotong tangkai buah dengan pisau atau gunting.
Itulah beberapa langkah cara menanam buah melon biar menghasilkan buah yang banyak. tanaman buah melon selain dibudidayakan di kebun, tanaman buah melon ini juga sanggup di tanam di dalam pot atau polybag. Buah melon selain mempunyai rasa yang segar , ternyata buah melon juga banyak mempunyai manfaat bagi kesehatan, diantaranya: Mencegah serangan jantung, mencegah penyakit kanker, menjaga kesehatan mata, menangkal radikal bebas, dan lain-lain.
