Cara Menanam Pohon Buah Kiwi Dari Biji - Kiwi yaitu sejenis buah beri dengan kelompok kultivar dari kayu pohon anggur Actinidia deliciosa dan bibit unggul antara ini dan spesies pada genus Actinidia. Actinidia orisinil berasal dari Shaanxi, Cina. Buah kiwi yang normal berbentuk oval, kira-kira sebesar telur ayam (5–8 cm / 2–3 in dan diameter 4.5–5.5 cm / 1¾–2 ). Buah ini kaya serat, kulit berwarna hijau-kecokelatan dan daging buah berwarna hijau jelas atau keemasan dengan biji kecil, hitam, dan sanggup dimakan. Tekstur buah ini sangat halus dan rasanya yang unik, dikala ini buah kiwi sudah ditanam di banyak sekali negara. Buah ini awalnya berjulukan Gosberi Cina, buah ini dinamai kembali dengan alasan ekspor marketing pada tahun 1950-an, menjadi melonette, lalu kiwi. Nama buah ini berasal dari kiwi — burung yang tak sanggup terbang dari Selandia Baru. (sumber : wikipedia)
Budidaya buah kiwi dari bijinya sanggup dilakukan dengan beberapa langkah berikut:
Menyiapkan Bibit Buah Kiwi
Menyiapkan bibit kiwi dari biji sanggup dilakukan dengan menentukan buah kiwi yang sudah tua, ambil bijinya dan jemur selama 5-6 jam di bawah terik matahari. Angkat dan letakkan di daerah yang teduh. Siapkan media semai dengan menggali tanah dan menggemburkan memakai cangkul. Gemburkan tanah dan campur dengan pupuk kandang, masukkan tanah ke dalam polybag. Siapkan 3 polybag yang sama dan isi juga dengan adonan tanah dan pupuk kandang.
Rendam biji kiwi ke dalam air hangat selama 3 jam, angkat dan letakkan di kertas tisu. Biarkan selama 1 malam. Setelah itu, tebarkan biji kiwi ke media semai dan taburi dengan lapisan tanah yang tipis. Lakukan penyiraman dengan memakai spray pada pagi dan sore hari. Letakkan polybag semaian di area yang teduh.
Setelah biji tumbuh dan bibit tanaman buah kiwi sudah mencapai tinggi sekitar 10cm, pindahkan bibit ke polybag masing-masing biar bibit sanggup tumbuh.
Menyiapkan Lahan Tanam
Untuk menanam pohon kiwi, sebaiknya harus di lahan yang subur biar pohon kiwi sanggup tumbuh dengan baik. Selanjutnya buatlah lubang tanam dengan ukuran 40cm x 40cm dengan kedalaman 20cm. Isi Lubang dengan pupuk kandang hingga penuh. Biarkan lubang selama 1 ahad sebelum ditanami.
Menanam Bibit Buah Kiwi
Setelah bibit kiwi mencapai ketinggian 30cm - 40cm, maka pohon kiwi sanggup dipindah ke lahan tanam permanen. Buka polybag semaian dengan merobek secara perlahan biar tanah semaian tidak hancur. Gali kembali pupuk kandang yang ada di lubang tanam, dan masukkan bibit kiwi di tengah lubang. Tutup dengan sisa tanah galian yang ada di sekitar lubang, lalu padatkan secara perlahan.
Merawat Tanaman Buah Kiwi
Perawatan pohon kiwi sanggup dilakukan dengan pencucian rumput-rumput yang tumbuh disekitar pohon kiwi. Lakukan pemupukan ulang dengan pupuk kandang pada umur tumbuhan mencapai 4 bulan dari penanaman.
Pohon kiwi memerlukan air yang tidak mengecewakan banyak, oleh alasannya itu lakukan penyiraman secara teratur terutama pada ekspresi dominan kemarau. Saat pohon mulai berbuah, maka berilah penopang pada pohon biar pohon tidak ambruk atau patah alasannya beratnya buah kiwi.
Itulah beberapa langkah cara menanam buah kiwi dari biji. Selain ditanam di kebun, pohon kiwi sanggup ditanam di pot yang besar atau potingan drum. Buah kiwi mempunyai banyak manfaat bagi kesehatan, diantaranya yaitu melancarkan pencernaan, menstabilkan tekanan darah, membersihkan racun dalam tubuh, dan masih banyak lagi yang lainnya.
Budidaya buah kiwi dari bijinya sanggup dilakukan dengan beberapa langkah berikut:
Menyiapkan Bibit Buah Kiwi
Menyiapkan bibit kiwi dari biji sanggup dilakukan dengan menentukan buah kiwi yang sudah tua, ambil bijinya dan jemur selama 5-6 jam di bawah terik matahari. Angkat dan letakkan di daerah yang teduh. Siapkan media semai dengan menggali tanah dan menggemburkan memakai cangkul. Gemburkan tanah dan campur dengan pupuk kandang, masukkan tanah ke dalam polybag. Siapkan 3 polybag yang sama dan isi juga dengan adonan tanah dan pupuk kandang.
Rendam biji kiwi ke dalam air hangat selama 3 jam, angkat dan letakkan di kertas tisu. Biarkan selama 1 malam. Setelah itu, tebarkan biji kiwi ke media semai dan taburi dengan lapisan tanah yang tipis. Lakukan penyiraman dengan memakai spray pada pagi dan sore hari. Letakkan polybag semaian di area yang teduh.
Setelah biji tumbuh dan bibit tanaman buah kiwi sudah mencapai tinggi sekitar 10cm, pindahkan bibit ke polybag masing-masing biar bibit sanggup tumbuh.
Menyiapkan Lahan Tanam
Untuk menanam pohon kiwi, sebaiknya harus di lahan yang subur biar pohon kiwi sanggup tumbuh dengan baik. Selanjutnya buatlah lubang tanam dengan ukuran 40cm x 40cm dengan kedalaman 20cm. Isi Lubang dengan pupuk kandang hingga penuh. Biarkan lubang selama 1 ahad sebelum ditanami.
Menanam Bibit Buah Kiwi
Setelah bibit kiwi mencapai ketinggian 30cm - 40cm, maka pohon kiwi sanggup dipindah ke lahan tanam permanen. Buka polybag semaian dengan merobek secara perlahan biar tanah semaian tidak hancur. Gali kembali pupuk kandang yang ada di lubang tanam, dan masukkan bibit kiwi di tengah lubang. Tutup dengan sisa tanah galian yang ada di sekitar lubang, lalu padatkan secara perlahan.
Merawat Tanaman Buah Kiwi
Perawatan pohon kiwi sanggup dilakukan dengan pencucian rumput-rumput yang tumbuh disekitar pohon kiwi. Lakukan pemupukan ulang dengan pupuk kandang pada umur tumbuhan mencapai 4 bulan dari penanaman.
Pohon kiwi memerlukan air yang tidak mengecewakan banyak, oleh alasannya itu lakukan penyiraman secara teratur terutama pada ekspresi dominan kemarau. Saat pohon mulai berbuah, maka berilah penopang pada pohon biar pohon tidak ambruk atau patah alasannya beratnya buah kiwi.
Itulah beberapa langkah cara menanam buah kiwi dari biji. Selain ditanam di kebun, pohon kiwi sanggup ditanam di pot yang besar atau potingan drum. Buah kiwi mempunyai banyak manfaat bagi kesehatan, diantaranya yaitu melancarkan pencernaan, menstabilkan tekanan darah, membersihkan racun dalam tubuh, dan masih banyak lagi yang lainnya.