Kesalahan – Kesalahan Yang Sering Dilakukan Dalam Budidaya Anggrek

tanaman_hias_bunga_anggrek_orchid_aglaonema_adenium.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">tanaman_hias_bunga_anggrek_orchid_aglaonema_adenium.jpg" width="320" />

Kesalahan-kesalahan yang sering ditemukan saat menanam anggrek sebagai berikut :

1. Anggrek tidak perlu dipupuk, tetapi cukup disiram. Untuk menyuplai makanan perlu pupuk dengan kandungan lengkap, menyerupai Vitabloom, hyponex, Gandasil dan NPK. Pupuk tersebut diberikan lewat penyemprotan atau penaburan pada media tanam.
2. Menyiram secara berlebihan. Sebab unsur hara yang terkandung dalam pupuk ini gampang terbuang jikalau disiram air berlebihan.
3. Anggrek hanya memerlukan sedikit sinar matahari. Sebagian besar tanaman angrek tidak memerlukan intensitas cahaya matahari secara penuh.
4. Anggrek dirangsang terus menerus dengan pupuk bunga. Pemupukan terus menerus dengan perangsang bunga justru dapat berakibat fatal alasannya yakni tanaman tidak diberi kesempatan untuk menumbuhkan tunas daun baru.
5. Penaburan pupuk pada media tanam. Menaburkan pupuk secara eksklusif pada media tanam justru menciptakan anggrek anyir dan kering. Sebab, sewaktu penyinaran, sebagian besar pupuknya terlarut dalam air dan meracuni tanaman.