Panduan Ternak Lovebird (Burung Cinta) bagi pemula - Lovebird atau burung cinta dikenal sebagai burung yang memiliki warna bulu yang indah dan memiliki bunyi yang cukup unik.
 |
| Sepasang burung Lovebird |
Dengan ciri khasnya burung ini ternyata dipasaran memiliki banyak peminat, menyebabkan ternak burung lovebird ini cukup menjanjikan.
Ternak lovebird ini juga ternyata dapat dijadikan perjuangan sehari-hari ataupun sebagai perjuangan sampingan, bagi kau yang berminat untuk memulai perjuangan ternak budidaya lovebird ini, berikut ini beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk peternak lovebird pemula berdasarkan versi Blog Pak Tani Harry Bus.
Pembuatan sangkar ternak untuk Lovebird
Pertama kali yang perlu disiapkan ialah kandang, kenapa harus sangkar yang pertama? Karena sangkar merupakan daerah penyimpanan burung dan mencegah burung stress dikala pertama pindah kandang.
Kandang atau sangkar untuk beternak Lovebird dapat diubahsuaikan dengan jumlah burung yang akan kau kawinkan, Jika jumlah burung hanya sepasang indukan saja, maka sangkar yang harus disiapkan hanya dengan ukuran 50 x 100 x 50 cm. Kalau jumlah indukan burung banyak, buatlah sangkar burung Lovebird yang lebih besar dan bersekat-sekat, sebab biasanya burung ini hidup secara koloni.
Siapkan Isi perlengkapan kandang
Yang kedua ialah perlengkapan sangkar menyerupai daerah pakan, minum dan daerah untuk bertelur harus sudah disiapkan, untuk daerah bertelur burung lovebird membutuhkan daerah bertelur atau daerah mengerami telur yang dinamakan glodok. Glodok sendiri terbuat dari kayu yang keras berukuran 20 x 20 x 25 cm dan biasanya berbentuk kotak persegi. Agar Lovebird nyaman, di sekitar glodok sediakan serutan kayu, ranting-ranting kecil, atau dedaunan untuk daerah ia menciptakan sarang sendiri.
Tempat posisi Kandang
Penempatan posisi sangkar cukup besar lengan berkuasa terhadap perkawinan burung lovebird, tempatkan posisi sangkar yang jauh dari keraiman menyerupai bunyi bising kendaraan dan tempatkan posisi sangkar minimal 1 meter dari permukaan tanah atau lebih tinggi lebih baik.
Memilih indukan burung Lovebird yang berkualitas
Untuk ternak burung Lovebird hal ini yang harus diperhatikan yakni kualitas indukan, Kualitas indukan burung Lovebird dapat di lihat dari kesehatannya, warna bulu dan bunyi yang dihasilkan. Jika kau berniat ternak lovebird untuk kontes hal tersebut perlu diperhatikan, namun bila hanya ternak biasa perhatikan kesehatan indukan saja sudah cukup.
Pilih Lovebird yang siap kawin
Burung Lovebird biasanya yang siap dikawinkan berusia minimal 1 tahun. Dalam pemilihan indukan disarankan supaya menentukan indukan Lovebird jantan lebih bau tanah dari betina. Hal ini bertujuan supaya indukan lovebird jantan dapat lebih mendominasi pada dikala melaksanakan proses kawin atau persilangan.
Siapkan Pakan bernutrisi
Pilihlah pakan yang berkualitas menyerupai Canary Seed, Jagung Muda ataupun pakan pakan yang banyak mengandung protein yang tinggi lain. Pemberian pakan ini bertujuan supaya telurnya dapat menjadi embrio dan menetas semua. Setelah lovebird terlihat kawin, maka dalam 7 hari atau satu ahad burung lovebird akan mulai bertelur.
Siklus bertelurnya burung lovebird ialah dua hari sekali. Misalnya bila telur pertama keluar hari senin, maka hari rabu burung lovebird gres dapat bertelur lagi. Ada lovebird yang dapat bertelur hingga 6 butir dan dapat menetas semua. Kemudian ada juga lovebird yang hanya dapat bertelur dua butir atau bahkan satu butir telur saja, hal tersebut tergantung dari keturunan indukan dan faktor makanan.
Nah, demikian artikel perihal Panduan singkat Ternak burung Lovebird (Burung Cinta) bagi pemula, semoga dapat menambah rujukan perihal ternak tersebut. Untuk hasil yang memuaskan sebaiknya cari kembali rujukan aksesori supaya dapat menjadi peternak lovebird yang sukses.
