Cara Menanam Buah Apel dari Biji - Apel yaitu jenis buah-buahan, atau buah yang dihasilkan dari pohon buah apel. Buah apel biasanya berwarna merah kulitnya jikalau masak dan (siap dimakan), namun bisa juga kulitnya berwarna hijau atau kuning. Kulit buahnya agak lembek, daging buahnya keras. Buah ini mempunyai beberapa biji di dalamnya. Orang mulai pertama kali menanam apel di Asia Tengah. Kini apel berkembang di banyak tempat di dunia yang suhu udaranya lebih dingin. Nama ilmiah pohon apel dalam bahasa Latin ialah Malus domestica. Apel budidaya yaitu keturunan dari Malus sieversii asal Asia Tengah, dengan sebagian genom dari Malus sylvestris (apel hutan/apel liar).(sumber: wikipedia)
Budidaya buah apel akan menunjukkan laba tersendiri mengingat harga buah apel tidak mengecewakan tinggi di pasaran dibanding jenis buah lainnya. Untuk menghasilkan tanaman buah apel yang berkualitas dan bisa menghasilkan buah yang banyak tentunya perlu memperhatikan teknik penanaman yang benar dan perawatan yang maksimal. Untuk sanggup menanam apel dari biji sanggup dilakukan dengan beberapa langkah berikut:
Menyiapkan Benih
Untuk menghasilkan bibit pohon apel yang berkualitas, tentunya harus dilakukan seleksi biji yang benar. Pilihlah biji apel dari buah apel yang mempunyai kualitas baik, ini bisa anda peroleh dari para petani apel yang ada disekitar anda. Namun jikalau hal itu tidak memungkinkah, anda sanggup membeli dari kios-kios yang menjual bibit tanaman. Tidak jarang kini bibit tanaman buah sudah dijual di toko-toko online, sehingga anda tidak perlu repot untuk mendapatkannya. Anda bisa juga mengambil biji dari buah apel yang anda beli di pasar, namun bisanya daya tumbuhnya kecil.
Setelah anda mendapat benih apel yang terbukti kualitasnya, langkah selanjutnya yaitu melaksanakan penyemaian. Buat media semai dengan memakai nampan semai atau polybag. Isi wadah semaian dengan adonan tanah, pupuk kandang dan pasir dengan perbandingan 1:1 :1.
Seperti halnya menanam pohon gaharu, rendam biji apel ke dalam air hangat terlebih dahulu, kemudian tiriskan dan sesudah tidak ada air yang menetes selanjutnya taburkan biji apel ke media semai, kemudian tutup dengan tanah secara rata dan tipis. Lakukan penyiraman sesudah selesai, penyiraman sebaiknya dengan spray semoga tidak terlalu basah.
Setelah biji-biji apel tumbuh dan mencapai tinggi 10-15cm, lakukan pemindahan bibit ke polybag yang lebih besar semoga bibit-bibit tersebut mempunyai ruang tumbuh.
Menyiapkan Lahan Tanam
Buatlah lubang tanam dengan ukuran 40cm x 40cm dengan kedalaman 40cm. Buat lubang dengan ukuran yang sama pada jarak sekitar 3 meter antar lubang (jarak tanam 3 x 3). Isi semua lubang tanam dengan memakai adonan tanah dan pupuk kandang hingga 2/3 bab terisi. Kemudian biarkan lubang selama 2-3 ahad sebelum ditanami.
Menanam Bibit Apel
Setelah bibit apel mencapai ketinggian sekitar 25-30cm, bibit apel sanggup ditanam ke lahan tanam permanen. Robek polybag semaian secara perlahan dan masukkan bibit apel ke lubang tanam dengan sebelumnya menggali kembali lubang memakai cangkul. Setelah itu, tutup lubang dengan sisa galian tanah dan padatkan.
Merawat pohon Apel
Perawatan yang dilakukan yaitu dengan melaksanakan penyulaman bibit apel yang mati, lakukan segera sesudah terlihat ada pohob apel yang mati. Lakukan pemupukan secara terencana setiap 4 bulan dengan memakai pupuk kandang.
Jika pohon apel diserang oleh jamur batang dan hama, lakukan penyemprotan dengan insektisida dab pestisida. Selain itu, pemangkasan batang apel juga diharapkan ibarat layaknya menanam srikaya semoga tidak terlalu banyak cabang dan mempercepat proses pembuahan.
Itulah beberapa langkah cara menanam apel dari biji yang perlu anda tahu. Buah apel sangat banyak mengandung manfaat bagi kesehatan, diantaranya: mencegah dan mengobati kanker, menjaga kesehatan usus besar, menurunkan kolesterol dan mencegah penyakit jantung, baik untuk pencernaan, dan masih banyak lagi yang lainnya. Buah apel selain pribadi dikonsumsi ketika masih segar, juga banyak dimanfaatkan sebagai materi minuman sari buah dan saus.
