Buah pisang memang sudah tak diragukan lagi fungsinya untuk kesehatan tubuh. Biasanya orang akan cenderung menentukan buah pisang dengan kulit kuning cerah dan tanpa bintik hitam. Mereka menganggap pisang ini matang dan siap disantap.
 |
| Bintik Pada Pisang |
Saat kulit pisang sudah mulai gelap dan berbintik, orang akan menghindari memakannya dan menganggap pisang tersebut bonyok dan lembek. Pisang ini dianggap sudah tak layak konsumsi. Padahal pisang ini sangat matang dan punya satu zat Istimewa yang akan membantu menyembuhkan penyakit yang mematikan.
Dilansir dari beberapa sumber, pisang dengan bintik pada kulitnya punya zat TNF, atau Tumor Necrosis Factor yang bisa memerangi sel-sel abnormal. Zat ini bisa meningkatkan imunitas dan mengandung senyawa anti kanker yang berpengaruh Ladies. Semakin banyak bintik pada pisang maka semakin tinggi pula kandungan zat pelawan kanker tersebut.
Para mahir merekomendasikan makan 1 atau 2 pisang sehari untuk meningkatkan kekebalan badan dan mencegah penyakit ringan ibarat batuk dan flu atau sejenisnya menyerang. Pisang dengan bintik hitam ini ternyata delapan kali lebih sehat dibandingkan pisang segar tanpa bintik.
Pilih pisang dengan bintik coklat yang baik dan simpan dalam lemari es untuk menghentikan penyusutan nutrisinya. Hindari juga pisang yang terlalu matang dengan kulit terbuka. Jangan pula memakan pisang yang kulitnya hampir coklat sepenuhnya dan akan membusuk. Semoga info ini bermanfaat.
