Tips Mengatasi Penyakit Darah Tinggi - Cara mengobati penyakit darah tinggi atau hipertensi merupakan penyakit tekanan darah yang sistolik dan diastoliknya lebih dari 140/90 mm Hg. Sistolik merupakan tekanan darah yang terjadi pada ketika jantung menguncup (sistole) sedangkan distolik merupakan kebalikannya yakni ketika jantung mengendor (diastole). Sehingga tekanan sistolik memang akan selalu lebih tinggi dibandingkan diastolik.
Tinggi rendahnya tekanan darah ternyata sanggup dipengaruhi oleh beberapa hal diantaranya ialah alasannya ialah emosi, acara yang sedang dilakukan atau tingkat perkerjaan yang dilakukannya. Ketika Anda berkerja sangat keras dan mungkin dibawah tekanan yang mengakibatkan stress maka sanggup meningkatkan tekanan darah menjadi lebih tinggi. Berbeda dengan orang yang dalam keadaan santai maka tekanan darahnya pun lebih cenderung normal.
Sebelum membahas lebih lanjut mengenai cara mengobati penyakit darah tinggi secara alami, ada baiknya untuk Anda mengetahui terlebih dahulu ihwal penyebab, faktor resiko penderita dan tanda-tanda hipertensi atau darah tinggi itu sendiri.
Penyebab Hipertensi atau Darah Tinggi
- Obesitas, kelebihan berat tubuh menjadi salah satu penyebab munculnya penyakit darah tinggi.
- Kurangnya asupan ayur dan buah segar.
- Kurang berolahraga.
- Terlalu banyak dan sering mengkonsumsi makanan dengan kadar garam yang terlalu tinggi.
- Terlalu banyak mengkonsumsi minum-minuman beralkohol dan merokok.
- Genetik atau faktor turunan atau riwayat kerluarga.
- Faktor lanjut usia.
- Hipertensi umumnya banyak terjadi pada orang-orang berkulit hitam.
- Dibandingkan wanita, penyakit darah tinggi ini banyak diderita oleh kaum pria
- Sakit kepala
- Pusing
- Mengantuk
- Sulit Bernafas
- Kebingungan
- Pandangan menjadi buram atau kabur
Berikut beberapa materi alami yang bisa mengobati penyakit hipertensi atau darah tinggi, yakni sebagai berikut :
- Mengkudu, sanggup Anda konsumsi dengan cara diparut kemudian diperas dan diambil sarinya. Anda sanggup meminumnya 2 sampai 3 kali sehari.
- Mentimun, sanggup Anda konsumsi dengan cara diparut kemudian diperas dan diambil sarinya. Anda sanggup meminumnya 2 sampai 3 kali sehari.
- Daun Meniran, sanggup Anda konsumsi dengan cara digiling halus. Kemudian tambahkan setengah gelas air dan aduk sampai rata, peras kemudian saring. Anda sanggup meminumnya 2 sampai 3 kali sehari.
- Akar Pule Pandak, Anda dapt mempersiapkan 50 gram akar pule pandak, basuh dan potong tipis. Siapkan air dan didihkan bersama cuilan akar pule pandak. Anda sanggup meminum setengah gelas di pagi hari dan setengah gelas di sore hari. Ramuan ini tidak dianjurkan bagi Anda yang sudah lanjut usia.
- Daun Pegagan, Siapkan 20 lembar daun pegagan, didihkan dalam 3 gelas air dan sisakan sampai setengah gelas. Tunggu sampai dingin, saring dan gunakan tiga kali minum.
- Asam Trengguli, Siapkan 3 jasri asam trengguli, remas dengan mencampurkan 2 sdm madu. Ambil sarinya saja dengan cara menyaringnya. Anda sanggup meminumnya 2 sampai 3 kali sehari.
- Rimpang Kunyit, Parut kunyit tambahkan 1 sd madu aduk rata dengan cara diremas. Peras dan saring. Minumlah 2 sampai 3 kali sehari.
- Lobak, Perut 1 buah lobah, kemudian peras dan saring. Minum sari lobak tersebut.
- Seledri, Batang seledri potong bergairah dan didihkan dalam dua gelas air. Biarkan sampai tersisa setengah gelas. Anda sanggup meminumnya dua kali.
